Harus Minum Obat saat Puasa Ramadan, Bagaimana Jadwalnya?

Harus Minum Obat saat Puasa Ramadan, Bagaimana Jadwalnya?
Credit: Freepik

Bagikan :


Puasa Ramadan adalah kewajiban bagi setiap umat muslim yang mampu melakukannya. Bagi orang yang harus minum obat terutama obat rutin, hal ini bisa menjadi tantangan tersendiri karena perlu mengubah jadwal minum obat. Bagaimana jadwal minum obat yang tepat selama puasa Ramadan? Simak ulasannya berikut ini.

 

Bolehkah Minum Obat saat Puasa Ramadan?

Selama puasa Ramadan, umat muslim dilarang untuk makan dan minum selama kurang lebih 13 jam dalam sehari. Minum obat pada siang hari dapat membatalkan puasa, namun tidak semua penggunaan obat dapat membatalkan puasa yang Anda jalani. Beberapa obat yang diperbolehkan untuk digunakan selama bulan puasa, antara lain:

  • Obat tetes mata
  • Obat yang diserap melalui kulit seperti salep, krim dan plester
  • Obat yang dimasukkan melalui vagina
  • Obat yang disuntikkan baik melalui kulit, otot, sendi, vena, kecuali pemberian makanan via intravena
  • Pemberian gas oksigen dan anestesi
  • Obat yang diselipkan di bawah lidah
  • Obat kumur asalkan tidak tertelan
  • Inhaler

Perlu kehati-hatian dalam menggunakan obat selama menjalani puasa Ramadan. Sebaiknya konsultasikan ke dokter sebelum Anda menggunakan obat-obatan tersebut.

 

Baca Juga: Tips Persiapan Agar Tubuh Kuat Menjalani Puasa

 

Jadwal Minum Obat selama Puasa Ramadan

Bagi yang menjalani puasa Ramadan di Indonesia, kita perlu menahan diri untuk tidak makan dan minum selama kurang lebih 13 jam dalam sehari. Tentunya hal ini mengubah jadwal minum obat dari 24 jam menjadi hanya 10 jam saja.

Perubahan jadwal minum obat juga dapat memengaruhi efek terapi obat. Untuk itu, jadwal minum obat perlu dicermati dengan benar. Dilansir dari laman Yankes Kemkes, berikut ini panduan dalam minum obat yang tepat saat berpuasa:

Minum obat 1 kali sehari: Obat yang diminum 1 kali sehari dapat diminum saat pagi ketika sahur atau malam hari ketika berbuka puasa.

Minum obat 2 kali sehari: Obat yang diminum dua kali sehari, dapat diminum saat sahur dan saat berbuka puasa

 

Baca Juga: Mitos dan Fakta Tentang Berpuasa, Mana yang Benar?

 

Minum obat 3 kali sehari: Untuk obat yang diminum 3 kali sehari disarankan untuk konsultasi terlebih dahulu kepada dokter apakah ada alternatif obat sejenis yang bisa diminum 1 kali atau 2 kali sehari. Jika tetap harus diminum 3 kali sehari, maka obat tersebut dapat diminum saat berbuka (sekitar pukul 18.00), saat tengah malam (sekitar pukul 11) dan saat sahur.

Minum obat 4 kali sehari: Obat yang diminum 4 kali sehari pada saat puasa dapat diminum dengan interval waktu 4 jam sekali, yakni pada jam 04.00 (saat sahur), jam 18.00 (saat buka puasa), jam 22.00 dan jam 01.00 dini hari.

Minum obat sebelum makan: Untuk obat yang dianjurkan diminum sebelum makan berarti dianjurkan minum obat 30 menit sebelum makan berat saat berbuka atau sebelum makan sahur.

Minum obat setelah makan: Obat dapat diminum 5-10 menit setelah berbuka atau makan makanan berat.

Bagi Anda yang harus minum obat selama puasa Ramadan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu mengenai jadwal minum obat, atau apakah Anda bisa berpuasa atau tidak selama Ramadan. Apabila berpuasa membahayakan kesehatan Anda, Anda diperbolehkan untuk tidak berpuasa selama Ramadan.

Jika kondisi Anda masih mampu untuk berpuasa, maka sebaiknya konsumsi obat sesuai anjuran dari dokter dan perbanyak makan makanan sehat serta istirahat yang cukup untuk menjaga kondisi kesehatan.

Anda bisa berkonsultasi dengan dokter ahli atau menggunakan aplikasi Ai Care yang bisa diunduh di ponsel Anda.

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr. Monica Salim
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 22:32

UPK Kemenkes. Penggunaan Obat pada Saat Puasa. Available from: https://upk.kemkes.go.id/new/penggunaan-obat-pada-saat-puasa#

Yankes Kemkes. (2022). Penggunaan Obat saat Puasa. Available from: https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/206/penggunaan-obat-saat-puasa

Grindrod, K., & Alsabbagh, W. (2017). Managing medications during Ramadan fasting. Canadian pharmacists journal : CPJ = Revue des pharmaciens du Canada : RPC150(3), 146–149. https://doi.org/10.1177/1715163517700840

Marie Curie. Fasting During Ramadan. Available from: https://www.mariecurie.org.uk/help/support/terminal-illness/wellbeing/fasting-during-ramadan#

About Islam. Is It Permissible to Take Medicines While Fasting?. Available form: https://aboutislam.net/counseling/ask-the-scholar/fasting/is-it-permissible-to-take-medicines-while-fasting/

https://sop.washington.edu/wp-content/uploads/Ramadan-and-Medications.pdf